Sejarah Islam Di Negara Palestina Secara Lengkap Mulai Dari Awal Kemunculan Islam
Sejarah islam di Negara Palestina dimulai karena rata-rata penduduk Palestina memang beragama Islam. Biasanya negara ini memiliki populasi sebanyak 80-85 persen saja dari populasi seluruhnya. Tetapi di tepi barat masih dimiliki pemukiman warga Israel.
Tetapi Palestina memiliki populasi di jalur Gaza sekitar 99 persen populasi saja. Ada banyak sejarah yang dilalui oleh umat islam di Palestina. Untuk mengetahuinya, ada banyak sekali sejarah yang bisa anda lihat di bawah ini:
Awal Kemunculan Islam
Kehadiran sejarah islam di negara Palestina dimulai dengan penaklukan islam pada abad ke-7. Saat itu ada tentara dari Jazirah Arab yang dibawahi oleh Kekhalifahan Rasyidin dengan menaklukan wilayah yang sebelumnya berada dibawah naungan Bizantium.
Lalu sejak itu Palestina mulai berada di bawah naungan pengaruh islam. Dan sudah ditaklukan oleh Khalifah Umar Bin Khattab. Umar bin Khattab mulai menunjukkan toleransi yang besar pada penduduk sekitar Palestina.
Bahkan Umar Bin Khattab tidak pernah membeda-bedakan agama satu dengan agama lainnya. Baik Kristen hingga Islam hidup berdampingan tanpa percekcokan sama sekali. Sejarah islam di negara Palestina ini pun sudah terjadi sejak awal kedatangan para islam di Palestina.
Sejak saat itu, Islam merupakan agama yang menyukai perdamaian hingga kasih sayang. Bahkan Islam mulai menjadi agama mayoritas Palestina saat di abad ke-9. Saat itu bahasa arab mulai digunakan di negara Palestina.
Masa Dinasti
Lalu pada masa Dinasti Umayyah dan Abbasiyah ketertiban mulai terjaga di negara Palestina. Faktanya, umat Islam tidak pernah memaksa umat dari agama lain untuk masuk ke Islam. Melainkan umat dari negara lain lah yang senang hati pindah ke Islam.
Sejarah islam di negara Palestina dimulai dengan penduduk Palestina yang mulai melakukan kebudayaan dari Arab. Misalnya dari segi bahasa, penduduk Palestina mulai menggunakan bahasa Arab bukan hanya di 1 daerah saja melainkan di seluruh daerah Palestina.
Tetapi hingga saat ini, Palestina tetap menggunakan Bahasa Arab menjadi bahasa utama di negaranya. Salah satu hasilnya mulai dengan kemunculan Kebangkitan Kesultanan Utsmaniyah dari 1516-1917. Lalu kepemimpinannya diperkuat dengan memastikan sentralitas hingga pentingnya keberadaan Islam di sana.
Selain Mekah dan Madinah, ada Yerusalem yang merupakan kota suci ketiga di dalam Islam. Haram al Sharif Kompleks al-Haram di Yerusalem dipercaya oleh umat islam sebagai salah satu lokasi. Dimana Muhammad akan naik menuju ke arah Jannah atau Surga.
Kepercayaan sejarah Islam di negara Palestina mulai diperkuat dengan kemunculan kepentingan religius hingga spiritual. Hal ini mulai dilakukan di Masjid Shakhrah dan Masjid Al-Aqsa yang memiliki jarak tidak terlalu jauh.
Kemudian sejarah islam di negara palestina dimulai pada tahun 1922 tepatnya di Inggris. Pihak Inggris mulai menciptakan Majelis Tinggi Islam dan diperintahkan di Palestina. Dan mulai menunjuk ke Amin al-Husayni pada 1895-1974 sebagai Mufti Agung dari Yerusalem.
Sejarah islam di negara Palestina terjadi karena Inggris mulai memindahkan pemerintahan islam ke daerah Hasyimiyah. Hasyimiyah yang berlokasi di Yordania dan bukan berada di Bani Saud. Bahkan daerah ini merupakan penjaga resmi tempat suci umat islam di Yerusalem.
Bukan hanya Indonesia saja, melainkan Palestina merupakan negara Islam yang memiliki beragam sejarahnya. Mulai dari kemunculan islam di Palestina sampai dengan perubahan bahasa di Palestina bisa menjadi salah satu pengaruhnya.