Siapa sih yang tidak tau tentang peristiwa mulia dan bersejarah dalam sejarah umat Islam yaitu peristiwa Isra Miraj. Peristiwa mulia ini adalah perjalanan nabi muhammad dari Masjidil Haram yang ada di Kota Makkah menuju ke Masjidil Aqsa yang ada di Kota Syam dan dilanjut menuju ke Sidratul m\Muntaha di langit ketujuh dalam waktu hanya semalam untuk mendapatkan perintah untuk menunaikan shalat 5 waktu sehari semalam. Dalam kedasyatan peristiwa Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW ini ternyata menyimpan banyak sekali hikma yang bisa diambil, nah berikut ini adalah 5 hikma yang bisa diambil dari peristiwa Isra Miraj Rasulullah Saw.

Rasulullah Pemimpin para Nabi-nabi

Pada saat peristiwa Isra dan Miraj nabi Muhammad SAW bertemu dengan beberapa nabi pada saat perjalanan ke langit ketujuh. Rasulullah SAW adalah pemimpin para Nabi dan Rasul, hal ini dibuktikan saat berada di Masjidil al-Aqsa. Setibanya di Masjidil Aqsa, Rasulullah shalat dua rakaat mengimami ruh-ruh para Nabi. Menjadi imam sholat merupakan penanda bahwa Nabi Muhammad adalah pemimpin dan penghulu para nabi dan Rasul Allah SWT.

Kedudukan Masjidil Al-Aqsa

Di antara lain dari hikma peristiwa Isra Miraj adalah menunjukkan kedudukan yang sangat penting dan mulia untuk Masjidil Aqsa. Masjidil Al-Aqsa memiliki kaitan yang sangat erat dengan Masjidil Haram di Makkah. Pada peristiwa Isra, Nabi Muhammad berangkat dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, di sinilah nabi Muhammad mengimami para rasul dan nabi lalu menuju ke langit ketujuh. Masjidil Aqsa adalah merupakan tempat Isra Nabi Muhammad dan sekaligus kiblat pertama umat Islam. Karena itulah umat islam harus mencintai Masjid Al Aqsa dan senantiasa mempertahankannya dari penjajah yang hendak menghancurkannya.

Islam Agama Fitrah

Diantar dari peristiwa Isra dan Miraj, Setelah shalat dua rakaat di Masjid Al-Aqsa. Malaikat Jibril membawakan dua gelas minuman kepada Nabi Muhammad SAW. Satu wadah berisi susu dan satu wadah yang lain berisikan khamr. Tannpa ragu Rasulullah SAW memilih susu. Lantas Jibril pun berkata kepada Rasulullah, “Sesugguhnya engkau telah memilih fitrah (Kesucian)”. Peristiwa suci ini menguatkan bahwa Islam adalah agama yang fitrah dan suci.

Kedudukan Shalat yang Agung

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa peristiwa Isra dan Miraj adalah dua peristiwa yang berbeda. Pada saat Miraj, Nabi Muhammad mendapatkan perintah untuk menjalankan Sholat lima waktu dalam sehari semalam. Jika perintah ibadah lain cukup dengan wahyu melalui Jibril, berbeda dengan sholat yang Allah Swt perintahkan langsung kepada Nabi Muhammad. Inilah yang menunjukkan bahwa kedudukan sholat lebih tinggi dan agung.

Balasan untuk Perbuatan Baik dan Buruk

Dalam perjalanan Isra Miraj, Nabi Muhammad juga diperlihatkan kebesaran Allah, yakni surga dan neraka. Rasulullah diperlihatkan nikmatnya surga dan para penduduknya, tidak hanya itu tetapi nabi juga diperlihatkan kesengsaraan penghuni nerakadengan siksa sesuai dosa yang telah diperbuat. Beliau diperlihatkan bagaimana siksa bagi orang yang suka berbohong, ghibah orang yang berzina, orang yang memakan harta anak yatim dan masih banyak yang lainnya. Semua ini lantas Rasulullah sanpaikan kepada umatnya untuk mencegah agar terhindar dari api nerakah.

Nah itulah 5 hikmah dari perjalanan mulia nabi Muhammad yaitu Isra dan Miraj. Semoga kita bisa mengambil hikmah dan pelajaran untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat.